Perebutan Kursi Panas Ketua Golkar Bali, Demer Goyang Sugawa Korry, Gus Adhi “Kuda Hitam”
Denpasar, PancarPOS | Jelang Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Bali yang dikabarkan akan berlangsung pada April 2025, suhu politik di internal partai berlambang pohon beringin mulai memanas. Meski elektabilitas Golkar di Bali terus menurun, perebutan kursi Ketua DPD Golkar Bali tetap menjadi ajang pertarungan yang menarik.
Setelah kehilangan satu kursi DPR RI dalam Pemilu 2024, kini Golkar Bali hanya menyisakan satu wakilnya di Senayan, yakni Gede Sumarjaya Linggih alias Demer. Sementara itu, incumbent A.A. Bagus Adhi Mahendra Putra (Gus Adhi) gagal mempertahankan kursinya, begitu pula dengan Nyoman Sugawa Korry yang tak mampu merebut kursi kedua untuk partainya.
Namun, Sugawa Korry tampaknya belum menyerah. Ia masih memiliki ambisi untuk kembali memimpin Golkar Bali meski posisinya mulai digoyang oleh lawan-lawan internalnya. Saat diwawancarai pada 5 Maret 2025, Sugawa menegaskan bahwa Golkar adalah partai yang demokratis, sehingga siapapun berpeluang menjadi ketua. Namun, ia juga mengakui bahwa keputusan akhir tetap bergantung pada restu Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia.
Mengacu pada kebiasaan sebelumnya, Ketua DPD Golkar Bali biasanya berasal dari kader yang sedang menjabat di eksekutif atau legislatif. Hal ini menjadi tantangan bagi Sugawa, yang saat ini tidak memegang jabatan politik. Namun, ia berpendapat bahwa hal tersebut bukanlah syarat mutlak.
