Batal Ikut Retret, Bupati Gianyar Dicaci Maki
Gianyar, PancarPOS | Keputusan Bupati Gianyar, I Made ‘Agus’ Mahayastra, untuk tidak menghadiri retret yang telah diagendakan Presiden Prabowo Subianto menuai kritik tajam dari masyarakat, khususnya netizen. Mahayastra memilih mengikuti instruksi Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang meminta para kader menunda keikutsertaan mereka dalam acara tersebut.
Dalam unggahan akun Info Bali Terbaru, berbagai komentar pedas dilontarkan warganet. Akun @TataK Kuta menulis, “Ne membuktikan pejabat lebih mementingkan partai, kelompok, dan golongan. Tapi Cang sing peduli, karna pejabat to sing mkade cang payu ngamah, partai per orangan.”
Akun lain, @Diving Ping, menanggapi dengan nada sinis, “Salahnya Semeton semua, kenapa harus memilih seperti ini? Nikmati saja atau gazzzfulll.”
Sementara itu, akun @Denindra menambahkan komentar yang lebih keras, “Tunggu dibatalkan pelantikannya… dan kasus korupsinya diangkat.”
Keputusan PDIP melarang kadernya mengikuti retret diduga berkaitan dengan situasi internal partai, terutama setelah Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Retret tersebut awalnya dijadwalkan berlangsung di Magelang mulai 21 hingga 28 Februari 2025.
Saat dikonfirmasi, Agus Mahayastra menyatakan bahwa dirinya mengikuti arahan partai tanpa memberikan komentar lebih lanjut.
“Saya tegak lurus dengan perintah Ibu Ketua Umum,” ujarnya singkat melalui pesan WhatsApp. Hingga berita ini diturunkan, polemik mengenai keputusannya masih terus menjadi perbincangan di media sosial. ama/ksm
