Ket foto: Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra. Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra. (foto: dok/ist)
Denpasar, PancarPOS | Perkembangan pandemi Covid-19 di Provinsi Bali, Sabtu (3/10/2020) hingga pukul 18:00 WITA mencatat penambahan kasus terkonfirmasi di angka tiga digit. Akibat transmisi lokal sebanyak 105 orang dinyatakan positif, sementara sembuh dari Covid-19 sebanyak 108 orang dan meninggal dunia sebanyak 3 orang.
1bl#bn-14/9/2020
Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra menyatakan, hingga saat ini jumlah kasus secara kumulatif terkonfirmasi positif sebanyak 9.254 orang, sembuh 7.686 orang (83,06%), dan meninggal dunia 287 orang (3,10 %).
“Kasus aktif per hari ini menjadi 1.281 orang (13,84%), yang tersebar dalam perawatan di 17 RS rujukan, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering,” ujar Dewa Indra.
1bl#bn-28/8/2020
Sekda Provinsi Bali ini menegaskan sesuai Instruksi Presiden No: 6 Tahun 2020, Gubernur Bali mengeluarkan Pergub No: 46 Tahun 2020, yang mengatur tentang Sanksi Administratif bagi pelanggar protokol kesehatan. Besaran denda yang diterapkan adalah Rp100 ribu bagi perorangan, dan Rp1 juta bagi pelaku usaha dan tempat fasilitas umum lainnya.
“Upaya pengendalian dan pencegahan ini bukan hanya tugas pemerintah, namun menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat, karena dampaknya sangat terasa terutama di bidang perekonomian rakyat,” tegas Sekda Dewa Indra.
1bl#bn-29/8/2020
Memutus rantai penularan Covid-19, ia kembali menegaskan keramaian dalam bentuk tajen disetiap Desa Adat harus dihentikan. Pelaksanaan kegiatan adat yang melibatkan banyak orang, seperti pasangkepan, patedunan dan sejenisnya supaya dilaksanakan dengan jumlah peserta yang sangat terbatas dengan tetap mentaati protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
“Mari kita dukung upaya pemerintah, dengan disiplin melaksanakan protokol kesehatan, saling mengingatkan sesama. Selalu menjaga diri dan lingkungan agar bisa segera terbebas dari pandemi ini,” tandas Dewa Indra seraya berharap masyarakat lebih mewaspadai penularan Covid-19. mas/ama