Koster-Giri Menang, “Pahlawan Kesiangan” Mulai Bermunculan
Denpasar, PancarPOS | Pasca kemenangan pasangan calon Guberur dan Wakil Gubernur Bali, Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri) dalam Pilkada Bali 2024, fenomena “pahlawan kesiangan” mulai menjamur dari berbagai kalangan. Banyak pihak yang sebelumnya tidak terlihat aktif dalam kampanye kini tiba-tiba muncul dan mengklaim kontribusi besar dalam kemenangan tersebut.
Fenomena ini menimbulkan berbagai reaksi di internal tim pemenangan Koster-Giri. Beberapa pihak menganggap kemunculan pahlawan kesiangan ini sebagai upaya untuk mencari keuntungan pribadi dari kemenangan Koster-Giri. “Mereka yang dulu tidak terlihat berjuang, sekarang tiba-tiba muncul dan mengklaim peran penting. Ini sangat tidak etis,” ujar salah satu relawan dan tim pemenangan Koster-Giri yang enggan disebutkan namanya.
Kritik juga datang dari kalangan pendukung setia Koster-Giri yang merasa perjuangan mereka selama ini tidak dihargai. “Kami yang bekerja keras dari awal hingga akhir merasa terpinggirkan oleh mereka yang baru muncul setelah kemenangan diraih,” kata seorang relawan kampanye yang sudah 2 periode ikut berjuangan dari Koster-Ace hingga paket Koster-Giri.
Fenomena ini juga menimbulkan kekhawatiran akan adanya konflik internal di tubuh pendukung Koster-Giri. “Jika tidak ditangani dengan baik, kemunculan pahlawan kesiangan ini bisa merusak soliditas dan kekompakan tim,” tambahnya.
Koster-Giri diharapkan dapat mengambil langkah tegas untuk mengatasi fenomena ini dan memastikan bahwa semua pihak yang benar-benar berkontribusi dalam kampanye mendapatkan apresiasi yang layak. “Kita harus menghargai mereka yang benar-benar berjuang, bukan mereka yang hanya mencari keuntungan setelah kemenangan diraih,” tegas kader senior PDI Perjuangan itu.
Dengan demikian, kemenangan Koster-Giri diharapkan tidak hanya menjadi kemenangan politik, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat solidaritas dan integritas di kalangan pendukungnya. tim/ama