Olahraga dan Pendidikan

Sing Main-main, SD Cipta Dharma Rebut Dua Gelar di Ajang Siswa Berprestasi Kota Denpasar 2025


Denpasar, PancarPOS | SD Cipta Dharma kembali membuktikan diri sebagai salah satu sekolah unggulan di Kota Denpasar. Dalam ajang Seleksi Siswa Berprestasi (SISPR) Tingkat Kota Denpasar 2025 yang digelar oleh Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga, sekolah ini berhasil mencatat sejarah manis dengan meraih dua gelar juara sekaligus, baik untuk kategori siswa putra maupun putri.

Gusti Agung Prema Gauri Dewi Nandana dan Putu Kiandra Kesava Sudiartha dua siswa berbakat dari SD Cipta Dharma, tampil luar biasa sepanjang kompetisi dan berhasil menyisihkan puluhan pesaing dari sekolah dasar negeri dan swasta se-Kota Denpasar. Dalam babak final yang digelar di Gedung Mawar Dinas Pendidikan, keduanya menunjukkan performa terbaiknya, mulai dari tes akademik, keterampilan berpikir kritis, presentasi, hingga aspek kepribadian dan kepemimpinan.

Gusti Agung Prema Gauri Dewi Nandana yang dikenal sebagai siswa tekun dan aktif dalam berbagai kegiatan sekolah, berhasil mengumpulkan nilai utama 77,38 dan nilai penunjang 90,64, sehingga memperoleh skor kombinasi 84,26 tertinggi di kategori putri. Sementara itu, Putu Kiandra Kesava juga siswa multitalenta yang kerap mewakili sekolah dalam lomba IPAS dan pidato, meraih nilai 79,05 dan nilai penunjang 100, menjadikannya juara kedua kategori putra dengan skor akhir 75,32.

Dikonfirmasi, Kepala SD Cipta Dharma, Ni Luh Rinun, S.Pd., M.Pd., menyampaikan rasa bangga dan haru atas pencapaian dua siswanya. “Kami benar-benar bangga. Ini adalah hasil dari proses panjang dan komitmen kolektif seluruh civitas sekolah, termasuk guru, siswa, dan orang tua. Kami tidak pernah menyiapkan anak-anak hanya untuk lomba, tapi untuk menjadi manusia unggul sejak dini,” ungkapnya pada Minggu (25/5/2025).

Ni Luh Rinun juga menekankan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari pendekatan pembelajaran holistik yang diterapkan di sekolah. Para siswa tidak hanya diajarkan untuk unggul dalam bidang akademik, tetapi juga dilatih berpikir kritis, percaya diri, dan memiliki jiwa kepemimpinan. “Kami ingin anak-anak tumbuh dengan nilai-nilai integritas, empati, dan tanggung jawab. Prestasi hanyalah bonus,” tambahnya.

Ajang Siswa Berprestasi ini merupakan kegiatan tahunan yang bertujuan menjaring bibit unggul siswa SD yang memiliki kompetensi menyeluruh. Tes yang diberikan mencakup berbagai aspek, mulai dari pengetahuan umum (IPAS), numerasi, literasi, hingga tes kepribadian dan unjuk presentasi. Para peserta juga dinilai berdasarkan portofolio prestasi, wawasan kebangsaan, serta sikap dalam berinteraksi dengan tim dan juri.

Dia menyebut kompetisi tahun ini berlangsung ketat. “Banyak peserta yang memiliki kualitas bagus, tapi yang membedakan adalah konsistensi dan kesiapan mental. Dua siswa dari SD Cipta Dharma sangat menonjol karena mereka mampu mempertahankan performa terbaiknya dari awal sampai akhir,” ujarnya.

Prestasi ini menjadi momentum penting bagi SD Cipta Dharma untuk terus berkembang. Sekolah yang berlokasi di pusat kota Denpasar ini memang dikenal aktif dalam membangun budaya literasi dan inovasi. Dalam beberapa tahun terakhir, SD Cipta Dharma telah melakukan berbagai terobosan seperti pembelajaran berbasis proyek (project-based learning), kelas literasi tematik, serta penguatan karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler.

Di sisi lain, dr Bagus Darmayasa sebagai
Ketua Yayasan Pendidikan Nasional Cipta Dharma mengapresiasi pencapaian luar biasa ini. “Kami sangat bangga dengan keberhasilan putra-putri kami yang telah menunjukkan kemampuan akademik dan karakter yang kuat. Prestasi ini adalah buah kerja keras siswa dan bimbingan guru-guru kami,” ujarnya.

Dirut RSU Puri Raharja ini menjelaskan bahwa keberhasilan tersebut merupakan refleksi dari komitmen sekolah dalam membina siswa secara menyeluruh, tidak hanya di bidang akademik, tetapi juga pengembangan kepribadian dan keterampilan sosial. “Sekolah kami berupaya keras menyiapkan siswa agar tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter yang baik dan siap menghadapi tantangan masa depan. Prestasi ini membuktikan bahwa pendekatan kami sudah tepat,” katanya.

Seleksi Siswa Berprestasi Kota Denpasar diikuti oleh total 80 peserta, terdiri dari 40 kategori putri dan 40 kategori putra. Seleksi dilakukan melalui beberapa tahap, meliputi tes akademik berbasis Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS), wawasan kebangsaan, uji keterampilan, serta penilaian sikap dan kepribadian. Nilai utama (NU) mengukur pencapaian akademik, sementara nilai penunjang (NP) menilai aspek non-akademik dan karakter peserta.

Seleksi ini tidak hanya mengukur kecerdasan, tetapi juga karakter dan potensi kepemimpinan para peserta. “Para siswa dari SD Cipta Dharma menunjukkan kualitas yang luar biasa di berbagai aspek, mulai dari akademik hingga sikap,” ujarnya.

Dengan prestasi di dua kategori utama, SD Cipta Dharma menegaskan posisinya sebagai salah satu sekolah dasar terbaik di Denpasar. Kesuksesan ini juga menjadi bukti pentingnya pendidikan karakter dan pengembangan potensi anak sejak dini sebagai fondasi sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing tinggi

Dokter Bagus juga mengungkapkan bahwa kunci keberhasilannya adalah semangat belajar dan dukungan dari para guru. “Siswa belajar karena ingin berkembang, bukan karena lomba. Tapi kalau bisa menginspirasi teman-teman lain, mereka akan lebih bahagia lagi,” ucapnya.

Capaian ini sekaligus menjadi inspirasi bagi siswa lain bahwa prestasi bisa diraih oleh siapa saja yang mau berusaha dan belajar sungguh-sungguh. SD Cipta Dharma telah menunjukkan bahwa kesungguhan dalam mendidik dan membina anak-anak sejak dini bisa melahirkan generasi muda yang siap bersaing secara sehat dan berprestasi di level yang lebih tinggi.

Dan tahun ini, Denpasar mencatatkan satu cerita penting dalam peta pendidikan dasar: SD Cipta Dharma tidak main-main dalam membina putra-putri terbaik bangsa. ama/ksm



MinungNews.ID

Saluran Google News PancarPOS.com

Baca Juga :



Back to top button