Stop Bayar Listrik di Tetangga, Program Sambung Listrik ‘Dilan’ Bisa Dicicil 10 Kali
Denpasar, PancarPOS | Hingga bulan November 2019 PT PLN (persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali mencatat masih ada 9.129 rumah tangga di Bali masih menikmati listrik namun belum tersambung langsung dengan PLN. Dari jumlah tersebut sekitar 1.364 merupakan rumah tangga kurang mampu. Sebagian besar dari mereka masih nyantol atau menyalurkan dari tetangga atau kerabat. Untuk itu PLN meluncurkan program stop sambung listrik di tetangga dengan Program ‘Dilan’ Pasang Baru Dengan Cicilan.
Manager Komunikasi PLN UID Bali, I Made Arya pada Temu Media di Denpasar, Kamis, (5/3/2020) menyampaikan, promo tersebut diberikan kepada masyarakat yang melakukan pemasangan baru mulai Februari hingga 31 Desember 2020. Pasang baru dengan Kwh meter prabayar khusu tarif rumah tangga mulai daya 450 VA sampai dengan 1300 VA. Untuk biaya penyambungan bisa dicicil hingga 10 kali.
“Program Dilan memberikan kesempatan menyicil bagi masyarakat yabg mau menyambung listrik ke PLN. Pogram ini juga untuk menunjang program rasio elektrifikasi yang sebenarnya Bali sudah 100 persen. Cuma ada beberapa pelanggan yang masih nyantol di tetangga. Kita kasi kesempatan untuk menjadi pelanggan dengan cicilan maksimal 10 kali tanpa bunga,” jelas Made Arya.
Diharapkan melalui program Dilan masyarakat bisa menjadi pelanggan PLN sehingga bisa lebih hemat, karena tidak dipungkiri menyambung ditetangga dipastikan lebih mahal selain dari sisi keamanan dan pembatasan dalam pemakaian liatrik. Pihaknya berharap masyarakat dapat menggunakan promo tersebut untuk mengganti biaya pemakaian listrik karena bisa memiliki meteran atau Kwh sendiri. eja/ama