Anak Jokowi Kandidat Walikota Solo, Ini Bocoran Rekomendasi Tahap Dua Kandidat PDIP di Bali

“Dari 45, besok Bali tidak masuk. Solo masuk Gibran,” jelas sumber itu seraya meminta namanya tidak disiberkan via telpon, Kamis (16/7/2020).
Sumber juga kembali mempertegas untuk nama-nama yang digadang-gadang mendapatkan rekomendasi oleh Megawati di enam Pilkada di Bali tidak satupun masuk dalam daftar yang akan diumumkan. “Bali belum diumumkan besok,” ujarnya. Saat ditanya apakah ada kepastian tidak satupun rekomendasi turun di Bali untuk saat ini? sumber justru menjelaskan dengan melontarkan pernyataan saat ini tidak ada satupun bakal calon atau pun pengurus di Bali yang dipanggil ke Jakarta atau sekedar mendapatkan informasi pengumuman. “Sudah tidak ada di antara 45 calon kepala daerah itu. Buktinya tidak ada orang Bali (pengurus, red) dipanggil kan,” terangnya. Ditanya mengenai kepastian salah satu nama yakni untuk Kota Solo, sumber menjelaskan sudah pasti rekomendasinya, karena Gibran akan mengikuti acara pengumuman melalui aplikasi Zoom dari Jawa Tengah.

Sementara untuk nama-nama calon yang akan mendapatkam rekomendasi untuk Pilkada di enam Kabupaten/Kota di Bali belum ada pembicaraan yang mengkrucut. Secara terpisah, saat dihubungi JARRAKPOS.com, Ketua DPP PDI Perjuangan, Drs. I Made Urip, M.Si., mengakui saat ini sudah berada di Jakarta. Namun, sampai saat ini belum ada petunjuk apa pun terkait rekomendasi kandidat di Bali. “Saya di Jakarta, namun untuk Bali sampai saat belum ada (rekomendasi, red),” katanya singkat. Dikonfirmasi terpisah, informasi senada disampaikan Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali, Dr.Ir. Wayan Koster, MM. Bahkan, sampai saat ini Gubernur Bali itu, belum mengetahui apakah rekomendasi kandidat di Bali akan diumumkan, Jumat (18/7/2020) besok. “Saya malah belum dapat info (rekomendasi, red). Santai saja,” jawabnya singkat. eja/jmg/tim