Ekonomi dan Bisnis

Konjen India Kunjungi Kadin Bali, Bahas Kerja Sama Teknologi Ramah Lingkungan dan Peluang Ekspor


Denpasar,  PancarPOS | Konsul Jenderal India di Bali, Dr. Shashank Vikram, melakukan kunjungan resmi ke Kantor Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Bali, pada Rabu, 15 Januari 2025. Kunjungan tersebut disambut hangat oleh Ketua Umum Kadin Bali, I Made Ariandi, bersama Wakil Ketua Umum Kadin Bali, Jro Gede Subudi yang juga Ketua dan Pendiri Yayasan Bumi Bali Bagus (YBBB). Pertemuan ini menjadi langkah awal untuk mempererat hubungan antara India dan Bali, serta menjajaki berbagai peluang kerja sama yang saling menguntungkan di berbagai sektor.

Dalam kesempatan tersebut, I Made Ariandi menegaskan bahwa kunjungan Konjen India sangat relevan dengan berbagai inisiatif yang sedang digarap oleh Kadin Bali untuk mendorong pembangunan berkelanjutan di Bali, terutama dalam pemanfaatan teknologi yang ramah lingkungan. Salah satu topik utama yang dibahas adalah potensi penggunaan teknologi solar sel (panel surya) untuk menghasilkan listrik yang murah dan ramah lingkungan. Ariandi menjelaskan bahwa Bali sebagai daerah yang memiliki potensi energi terbarukan yang sangat besar, sangat membutuhkan teknologi seperti ini untuk mendukung keberlanjutan energi dan mengurangi ketergantungan pada sumber energi fosil.

1th#ik-001.05/01/2025

Ariandi juga mengungkapkan minatnya untuk mempelajari lebih dalam mengenai teknologi solar cell ini, bahkan berencana untuk melakukan kunjungan langsung ke India guna menggali informasi lebih lanjut serta melihat implementasi teknologi tersebut di India. “Kami ingin melihat bagaimana teknologi ini dapat diterapkan secara efektif di Bali, dan berharap dapat bekerja sama dengan India dalam memperkenalkan solusi energi bersih yang lebih terjangkau untuk masyarakat Bali,” ujar Ariandi.

Selain itu, Ariandi turut menyoroti potensi ekspor produk-produk Bali ke India, salah satunya adalah garam Bali. Bali memiliki kualitas garam yang tinggi dan memiliki potensi untuk diekspor ke pasar internasional, termasuk India. Dalam pertemuan tersebut, Ariandi menyatakan bahwa ia berencana untuk mempromosikan produk garam Bali ke pasar India, yang merupakan salah satu negara dengan permintaan tinggi akan produk garam berkualitas. “Kami melihat India sebagai pasar yang sangat potensial untuk produk garam Bali, dan kami ingin menjajaki peluang ekspor ini lebih lanjut,” tambah Ariandi.

Peluang kerja sama antara Bali dan India semakin nyata dengan adanya rencana kunjungan perdagangan yang akan dilakukan pada minggu depan. Dalam kunjungan ini, Ketua Umum Kadin Indonesia dan Presiden Kadin Indonesia akan berangkat ke India untuk melakukan serangkaian pertemuan dengan berbagai pemangku kepentingan di sektor bisnis, termasuk mengunjungi industri garam di India. Kunjungan ini bertujuan untuk melihat potensi kerja sama dalam bidang industri garam, serta mencari tahu lebih banyak tentang kebutuhan dan regulasi pasar India.

1th#ik-030.1/8/2024

“Ini adalah kesempatan yang sangat baik bagi kita untuk lebih memahami pasar India, yang memiliki permintaan yang besar untuk produk-produk yang dapat diproduksi di Bali. Salah satu fokus utama dari kunjungan ini adalah memperkenalkan garam Bali ke pasar India dan mencari tahu bagaimana kita bisa bekerja sama untuk memenuhi kebutuhan pasar tersebut,” ungkap Ariandi.

Sementara itu, Dr. Shashank Vikram mengungkapkan rasa terima kasihnya atas sambutan hangat yang diberikan oleh Kadin Bali dan menyatakan kesediaannya untuk terus berkolaborasi dalam memperkuat hubungan bilateral antara India dan Bali. Dalam pertemuan tersebut, Vikram juga menyampaikan pentingnya pengembangan kerja sama bisnis yang lebih luas, yang tidak hanya mencakup sektor teknologi dan energi, tetapi juga bidang perdagangan dan industri lainnya.

Vikram mengajak Kadin Bali untuk terus berdiskusi mengenai peluang-peluang bisnis di Indonesia, terutama Bali, yang dapat dimanfaatkan oleh para pelaku usaha di India. “Kami sangat tertarik untuk menjajaki lebih lanjut potensi kerja sama di Bali, terutama dalam hal teknologi ramah lingkungan dan perdagangan. India memiliki banyak peluang untuk berkolaborasi dengan Bali dalam pengembangan bisnis yang saling menguntungkan,” kata Vikram.

1th#ik-043.29/11/2024

Salah satu program unggulan yang dibawa oleh Vikram dalam kunjungannya adalah Program Pelatihan Sipil yang diselenggarakan oleh Indian Technical & Economic Cooperation (ITEC). Program ini menawarkan berbagai kursus pelatihan di berbagai bidang, mulai dari teknologi informasi, audit, manajemen, hingga pembangunan pedesaan. Vikram menyerahkan brosur yang berisi informasi lengkap mengenai pelatihan ini, yang bisa diikuti oleh masyarakat Bali yang tertarik untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka di bidang-bidang tersebut. Program ini juga memberi peluang bagi mereka yang memiliki latar belakang bahasa Inggris untuk mengikuti pelatihan dalam bahasa Inggris.

Vikram menyatakan bahwa program ITEC ini tidak hanya memberikan manfaat dalam pengembangan kapasitas sumber daya manusia, tetapi juga menjadi salah satu sarana untuk mempererat hubungan antara India dan Bali melalui pertukaran pengetahuan dan keterampilan. “Kami berharap lebih banyak individu dari Bali dapat memanfaatkan program ini untuk mengembangkan keterampilan mereka dan memperluas wawasan mereka mengenai berbagai peluang yang ada,” imbuh Vikram.

Melihat potensi besar dalam berbagai sektor, baik di bidang energi, teknologi, perdagangan, maupun pelatihan, pertemuan ini diharapkan dapat membuka jalan bagi terjalinnya hubungan yang lebih erat dan saling menguntungkan antara India dan Bali. Para pihak yang terlibat sepakat untuk melakukan pertemuan lanjutan pada bulan Maret 2025, yang akan membahas lebih mendalam tentang kerja sama yang lebih konkret, baik dalam bidang teknologi, perdagangan, maupun pengembangan sumber daya manusia.

1bl#ik-042.19/9/2024

Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan Bali dapat memanfaatkan peluang-peluang bisnis dan teknologi yang ditawarkan oleh India, serta meningkatkan hubungan perdagangan dan investasi antara kedua belah pihak. Sebagai langkah awal, kedua belah pihak berkomitmen untuk terus berkomunikasi dan merencanakan berbagai inisiatif yang dapat memperkuat kemitraan Indonesia-India dalam waktu dekat. ama/ksm



MinungNews.ID

Saluran Google News PancarPOS.com

Baca Juga :



Back to top button