Nyoman Adi Wiryatama Gelar Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Tasta Zoo
Perkuat Nilai kebangsaan di Tengah Kehidupan Sosial Semakin Modern
Tabanan, PancarPOS | Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, I Nyoman Adi Wiryatama, selaku anggota MPR RI menggelar sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Tasta Zoo yang berlokasi di Banjar Tegeh, Angseri, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali, pada Minggu, 25 November 2024. Acara ini bertujuan untuk menekankan pentingnya nilai-nilai kebangsaan yang terkandung dalam Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Dalam sosialisasi tersebut, I Nyoman Adi Wiryatama menekankan bahwa sebagai anggota DPR RI yang otomatis menjabat sebagai anggota MPR RI, dirinya diwajibkan untuk melakukan sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan ke seluruh Indonesia. “Sosialisasi ini penting untuk memperkuat pemahaman dan komitmen kita terhadap nilai-nilai kebangsaan yang menjadi dasar negara kita,” ujar Ketua DPRD Bali Periode 2014-2019 dan 2019-2024 ini.
Ia menjelaskan bahwa Pancasila sebagai dasar negara merupakan ideologi yang harus dijunjung tinggi oleh seluruh rakyat Indonesia. “Pancasila adalah landasan kita dalam berbangsa dan bernegara. Nilai-nilai yang terkandung di dalamnya harus kita pahami dan amalkan dalam kehidupan sehari-hari,” tambah Bupati Tabanan periode 2004-2009 dan 2009-2014 itu. Selain itu, I Nyoman Adi Wiryatama juga menekankan pentingnya UUD 1945 sebagai konstitusi negara yang mengatur segala aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. “UUD 1945 adalah pedoman kita dalam menjalankan pemerintahan dan kehidupan bermasyarakat. Setiap warga negara harus memahami dan menghormati konstitusi ini,” jelas pentolan Banteng ini.
Lebih lanjut, ia juga mengingatkan pentingnya menjaga keutuhan NKRI sebagai bentuk negara yang harus dipertahankan. “NKRI adalah harga mati. Kita harus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa ini dari segala bentuk ancaman yang dapat merusak keutuhan negara,” tegas Adi Wiryatama. Terakhir, I Nyoman Adi Wiryatama menekankan pentingnya Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara yang mencerminkan keberagaman bangsa Indonesia. “Bhinneka Tunggal Ika mengajarkan kita untuk menghargai perbedaan dan hidup berdampingan dalam keragaman. Keberagaman adalah kekuatan kita sebagai bangsa,” tutupnya. Acara sosialisasi ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh adat, pemuda, dan perwakilan organisasi masyarakat. Mereka menyambut baik sosialisasi ini dan berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk memperkuat nilai-nilai kebangsaan di tengah masyarakat.
Sosialisasi kali ini, juga mendapat sambutan hangat dari masyarakat di Tabanan yang antusias mengikuti rangkaian acara sosialisasi. Mereka berharap kegiatan semacam ini bisa terus dilakukan untuk memperkenalkan nilai-nilai kebangsaan yang menjadi pondasi bangsa Indonesia. Banyak warga yang mengungkapkan rasa terima kasih atas kesempatan untuk dapat berdialog langsung dengan anggota DPR RI tentang pentingnya memperkuat nilai-nilai kebangsaan di tengah kehidupan sosial yang semakin modern. Masyarakat juga diberikan kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi tentang isu-isu kebangsaan yang relevan dengan kondisi saat ini. Beberapa pertanyaan yang muncul, di antaranya tentang bagaimana menjaga persatuan di tengah perbedaan suku, agama, dan budaya, serta bagaimana Pancasila bisa terus menjadi landasan moral dalam kehidupan sehari-hari.
Adi Wiryatama menjawab dengan menekankan pentingnya pendidikan karakter sejak dini, yang mengajarkan nilai-nilai Pancasila serta memahami dan menghargai perbedaan. Ia juga mengingatkan bahwa keragaman adalah kekuatan bangsa, dan setiap individu memiliki peran penting dalam menjaga keharmonisan sosial. “Pendidikan yang berbasis pada nilai-nilai kebangsaan harus terus digalakkan, tidak hanya di sekolah, tetapi juga dalam kehidupan keluarga dan masyarakat. Hanya dengan pemahaman yang baik, kita dapat menjalankan kehidupan yang harmonis dalam masyarakat yang majemuk,” lanjutnya. Acara ditutup dengan penyampaian harapan agar sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan ini dapat lebih merata ke seluruh penjuru Indonesia, terutama di daerah-daerah yang mungkin lebih jarang mendapat akses informasi tersebut. I Nyoman Adi Wiryatama berkomitmen untuk terus menggelar kegiatan serupa sebagai bagian dari tugasnya sebagai anggota MPR RI, sekaligus sebagai upaya memperkuat fondasi bangsa Indonesia yang kokoh dan berdaulat.
Dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, diharapkan dapat terwujud pemahaman yang lebih baik tentang Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika di kalangan masyarakat, serta memperkuat persatuan dan kesatuan dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks. Para peserta berharap agar nilai-nilai tersebut tetap relevan dan terus hidup di setiap lapisan masyarakat Indonesia. ama/ksm