Berkat Perjuangan Keras Sang Inovator, Samsat Tabanan Juara Ranking 1
Tabanan, PancarPOS | Memasuki awal tahun 2024, UPTD Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah (PPRD) Provinsi Bali di Kabupaten Tabanan (Samsat Tabanan) tetap menjadi juara dan terbaik berkat perjuangan keras Sang Inovator Samsat, I Ketut Sadar, S.Sos., MH. Progres pencapaian pendapatan Samsat Tabanan meraih juara satu dan tidak terkalahkan sesuai data yang tercatat hingga 31 Desember 2023. Hasil capaian tersebut tidak lepas dari upaya UPTD Samsat Tabanan terus bekerja tak mengenal lelah demi melayani kepuasaan para Wajib Pajak (WP). Selain hasilnya sangat memuaskan, UPTD Samsat Tabanan juga berhasil meraih predikat sangat baik pada Indeks Kepuasaan Masyarakat (IKM) dengan nilai 88,50 pada akhir tahun 2023. Hal itu menjadi bukti Kepuasaan WP terbaik di Bali, karena layanan UPTD Samsat Tabanan dalam melayani WP yang akan membayar pajak kendaraannya melalui Program Samsat Gelis cukup singkat hanya cukup memakan waktu 2 menit STNK kendaraan bermotor sudah disahkan.
Saat dikonfirmasi langsung, Kepala UPTD Samsat Tabanan, I Ketut Sadar, S.Sos., MH., menjelaskan hasil kerja nyata Samsat Tabanan hingga akhir tahun 2023 bisa dilihat dari progres pembayaran tunggakan pajak kendaraan status 01 (dikuasai dan dimiliki) sebesar 59,31 persen atau terealisasi sekitar Rp24,29 miliar lebih jauh menggunguli Samsat lainnya se-Bali. Angka tersebut dari potensi tunggakan kendaraan aktif (5 tahun) di UPTD Samsat Tabanan sebesar Rp40,95 miliar, sehingga hanya tersisa tunggakan pajak sekitar Rp16,66 miliar. Jika dirinci progres pembayaran tunggakan di Samsat Denpasar (55,14 persen), Samsat Badung (55,19 persen), Samsat Klungkung (44,46 persen), Samsat Gianyar (55,22 persen), Samsat Bangli (49,05 persen), Samsat Karangasem (49,81 persen), Samsat Jembrana (52,72 persen) dan Samsat Buleleng (57,49 persen). “Samsat Tabanan terus berupaya maksimal melayani para wajib pajak. Bahkan animo masyarakat Tabanan membayar pajak kendaraannya cukup tingggi yang bisa dibuktikan dari respon masyarakat yang datang langsung pelayanan Samsat Tabanan,” tegas mantan Kasi Intel dan Penyidik Satpol PP Provinsi Bali itu, saat ditemui di Kantor UPTD Samsat Tabanan, pada Selasa, 16 Januari 2024.
[democracy id=”3″]
Nampaknya reputasi Samsat Tabanan ranking 1 dan akan semakin sulit dikejar, karena telah sukses menjalankan berbagai inovasi dan terobosan baru untuk pelayanan Samsat. “Karena kami menerapkan berbagai terobosan dan inovasi di segala lini dan di segala lapisan kita lakukan,” kata Ketut Sadar yang sempat menjabat sebagai Kasi Penagihan dan Keberatan Pajak di Samsat Badung itu. Apalagi capaian pendapatan pajak kendaraan terus meningkat dengan berbagai inovasi penguatan materi spiritual yang dilakukan terus menerus untuk penguatan niskala, sekaligus sekala. “Untuk meningkatkan Shradha Bhakti kehadapan Ida Sanghyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa, Staf Kantor Samsat Tabanan melaksanakan inovasi persembahyangan di hari Purnama dan Tilem. Jadi Samsat Tabanan telah melakukan berbagai terobosan kreatif untuk pelayanan. Akan tetapi selain itu perlu kita melaksanakan persembahyangan bersama di Pura Kantor Samsat Tabanan, untuk memohon tuntunan dan bimbingan agar kami selaku pelayan masyarakat diberikan keselamatan serta bisa meningkatkan pelayanan yang lebih baik,” ujar Alumni Ilmu Perencanaan Kota dan Daerah UGM, Jogjakarta ini.
[democracy id=”4″]
Dijelaskan setiap Purnama dan Tilem terus melalukan inovasi pendekatan diri untuk penguatan mental, sekaligus peningkatan pelayanan secara niskala sebagai wujud rasa syukur kepada Ida Sanghyang Widhi Wasa, dan untuk meningkatkan Shradha Bhakti kepada Ida Sanghyang Widhi Wasa yang merupakan bagian dari pembinaan mental spiritual bagi tim layanan Samsat Tabanan, agar melaksanakan tugas tugasnya dengan baik dan tidak tumpang tindih dalam pelayanan. “Semua masyarakat wajib pajak kendaraan bermotor dilayani dengan baik dan cepat. Terlebih lagi kami telah terapkan layanan Singal (Samsat Digital Nasional),” jelas Ketut Sadar yang juga penekun dunia spiritual sebagai Jro Pacung Sakti ini. Di samping itu, juga ada persembahkan Tari Mekar Bhuana Samsat Tabanan dan Tari Pendet dengan tujuan untuk menghormati kearifan lokal dan melestarikan budaya Bali. Alumni Magister S2 Fakultas Hukum Universitas Mahendradatta itu, juga menambahkan, dalam peraihan capaian target UPTD Samsat Tabanan pada 2023 sudah terlampui hingga 117 %, di mana targetnya dalam setahun Rp121 miliar, dan capaiannya terlampaui. “Target tahunan kita saat ini kondisinya sudah terlampui 17 persen, dan itu baru menyentuh di PKB saja. Sedangkan pada BBNKB kita sudah melampui hingga 40 %, dari Target Rp60 miliar sekarang berada pada posisi Rp90 miliar,” tandasnya. ama/tim/ksm
