“Sang Inovator Samsat” Ketut Sadar, Luncurkan WA Blast Samsat Badung Antisipasi Keterlambatan Pembayaran Pajak Kendaraan
Badung, PancarPOS | Di tengah tantangan pelayanan publik yang semakin kompleks, Kepala UPTD Samsat Badung, I Ketut Sadar, S.Sos., MH., atau yang lebih dikenal dengan nama Jro Gede Pacung, terus menghadirkan inovasi-inovasi yang berdampak langsung pada masyarakat. Salah satunya adalah peluncuran layanan WA Blast, yang kini menjadi bagian penting dalam sistem pelayanan pajak kendaraan di Badung. Program ini bertujuan untuk mempermudah wajib pajak dalam memenuhi kewajiban mereka, serta mengantisipasi keterlambatan pembayaran pajak kendaraan yang sering kali menjadi masalah di kalangan masyarakat.
Dengan penuh semangat Jro Gede Pacung yang juga penekun spiritual ini, mengungkapkan bahwa inovasi WA Blast merupakan terobosan yang dihadirkan oleh Samsat Badung untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, serta untuk mengurangi risiko keterlambatan pembayaran pajak kendaraan bermotor. Melalui sistem WA Blast, Samsat Badung mengirimkan pemberitahuan otomatis kepada pemilik kendaraan satu minggu sebelum masa perpanjangan STNK berakhir. Hal ini dilakukan untuk mengingatkan para wajib pajak agar tidak terlambat membayar pajak dan menghindari denda.
“Kami mulai bergerak dengan WA Blast di Badung, memberikan informasi kepada pemilik kendaraan satu minggu sebelum masa perpanjangan STNK. Jadi, para wajib pajak sudah diberi tahu jika kendaraan mereka berstatus 01. Dengan cara ini, kami dapat membantu masyarakat untuk menghindari keterlambatan yang dapat berujung pada masalah administratif. Selain itu, hal ini juga kami lakukan untuk mendukung upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Bali,” ujar Jro Gede Pacung dengan penuh semangat.
Inovasi ini memiliki tujuan ganda. Pertama, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan kewajiban mereka dalam membayar pajak kendaraan tepat waktu, dan kedua, untuk mendukung peningkatan PAD Bali yang sangat bergantung pada penerimaan pajak kendaraan bermotor. Dengan adanya WA Blast, masyarakat akan menerima pengingat yang berguna agar mereka tidak terlambat melakukan pembayaran.
Program ini juga bertujuan untuk menciptakan sistem administrasi yang lebih efisien dan terorganisir. Pemberitahuan yang diberikan kepada wajib pajak satu minggu sebelum masa perpanjangan STNK dianggap menjadi langkah proaktif dalam mengurangi beban administrasi yang terjadi akibat keterlambatan pembayaran. Selain itu, bagi masyarakat yang mungkin memiliki kesibukan atau jarak yang jauh untuk datang langsung ke Samsat, mereka tetap mendapatkan informasi yang jelas dan tepat waktu untuk melakukan pembayaran.
“Program WA Blast ini adalah langkah yang sangat praktis dan modern. Kami ingin masyarakat tidak lagi terbebani oleh masalah terlambat bayar pajak. Sistem ini sangat membantu kami sebagai wajib pajak untuk lebih disiplin,” ungkap salah satu wajib pajak yang merasa terbantu oleh sistem pemberitahuan ini.
Lebih lanjut, Jro Gede Pacung menjelaskan bahwa Samsat Badung juga terus berupaya memperbaiki sistem pelayanan yang ada. Setelah pemberitahuan melalui WA Blast, wajib pajak diberi kemudahan untuk langsung melakukan pembayaran di Samsat atau melalui berbagai kanal pembayaran lainnya, yang semuanya sudah terintegrasi dalam sistem yang lebih modern dan efisien. “Kami ingin pelayanan Samsat Badung menjadi semakin cepat dan mudah diakses oleh masyarakat. Teknologi adalah solusi untuk mempermudah semua proses ini,” tambahnya.
Samsat Badung juga melibatkan pihak-pihak terkait, termasuk Satpol PP, untuk memastikan bahwa setiap pemberitahuan dan pengingat yang diterima oleh wajib pajak benar-benar efektif. Satpol PP juga diminta untuk memasang Pol PP line sebagai tanda pengingat bagi proyek atau kendaraan yang tidak memenuhi kewajiban pajaknya. Dengan langkah ini, diharapkan ketertiban dalam pembayaran pajak kendaraan dapat terjaga dengan baik.
“Tujuan utama dari program WA Blast ini adalah mengurangi keterlambatan pembayaran pajak kendaraan. Dengan pengingat yang tepat waktu, diharapkan masyarakat bisa lebih patuh dalam memenuhi kewajiban mereka. Kami juga ingin memastikan bahwa program ini berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat Badung dan Bali,” ujar Jro Gede Pacung.
Samsat Badung juga menerima respons positif dari masyarakat mengenai penerapan WA Blast. Wajib pajak yang menerima pengingat melalui layanan ini menyatakan bahwa sistem tersebut sangat membantu, terutama bagi mereka yang sering lupa dengan tenggat waktu perpanjangan STNK. Respons masyarakat yang positif ini menunjukkan bahwa inovasi yang diluncurkan Samsat Badung sangat diterima dan bermanfaat.
Namun, di balik inovasi ini, Jro Gede Pacung tidak hanya fokus pada peningkatan pendapatan daerah, tetapi juga berkomitmen untuk menjadikan pelayanan Samsat Badung sebagai contoh bagi instansi lain di Bali dan bahkan di Indonesia. Ia berharap bahwa pelayanan yang diberikan dapat mempermudah masyarakat dalam memenuhi kewajiban perpajakan mereka, sambil tetap menghormati prosedur dan aturan yang ada.
“Melalui layanan WA Blast ini, kami berharap bisa terus berinovasi dan memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat. Semua yang kami lakukan bertujuan untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi wajib pajak, serta mendukung pembangunan Bali yang lebih baik. Kami juga ingin memberikan contoh bagi instansi lainnya agar selalu berinovasi demi kemajuan bersama,” ujar Jro Gede Pacung.
Samsat Badung juga terus berupaya untuk memberikan pelayanan yang transparan dan efisien. Dengan adanya sistem seperti WA Blast dan inovasi-inovasi lainnya, diharapkan masyarakat dapat merasa lebih terlayani dan lebih sadar akan kewajiban mereka sebagai wajib pajak. Pada akhirnya, hal ini juga akan berkontribusi pada tercapainya kesejahteraan dan pembangunan yang berkelanjutan di Bali.
“Rahayu Swaha, semoga semuanya berjalan lancar, dan kita semua dapat berkontribusi untuk Bali yang lebih baik. Kami akan terus berinovasi demi kemajuan bersama,” tutup Jro Gede Pacung dengan penuh harapan.
Dengan langkah-langkah proaktif yang dilakukan oleh Samsat Badung, di bawah kepemimpinan I Ketut Sadar, diharapkan proses pembayaran pajak kendaraan di Bali akan semakin mudah, cepat, dan efisien, sehingga mendorong terwujudnya Bali yang lebih maju dan sejahtera. ama/ksm
